Tanaman Hias Rumahan

Kehadiran tanaman di rumah dapat memberikan kesan menyegarkan. Rumah yang memiliki tanaman juga biasanya tampak lebih hidup dibanding rumah yang tidak memiliki tanaman. Oleh karena itulah Anda disarankan untuk menanam tanaman apa pun di rumah, misalnya tanaman hias rumahan berikut.

Bunga krisan

Bunga krisan alias Chrysanthemum merupakan salah satu jenis tanaman hias bunga yang direkomendasikan untuk ditanam di rumah. Tanaman hias yang juga dikenal dengan nama seruni ini memiliki banyak varian warna sehingga Anda dapat memilih warna bunga yang disukai.

Tak hanya indah, bunga krisan juga dapat membersihkan udara dari karbon dioksida, menggantinya dengan oksigen yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itulah udara di sekitar tanaman ini akan terasa segar ketika dihirup.

Jika Anda akan memelihara tanaman hias ini, pastikan untuk tidak meletakkannya di ruang terbuka yang terkena sinar matahari langsung. Pasalnya, bunga krisan merupakan tanaman dataran tinggi yang berhawa sejuk. Oleh karena itulah Anda dapat menanamnya di teras rumah yang teduh maupun di dalam rumah.

Lidah mertua

Jika dibandingkan dengan krisan yang cenderung sensitif terhadap cahaya matahari dan kelembapan, lidah mertua yang juga disebut devil’s tounge merupakan tanaman hias yang lebih tahan.

Ini karena lidah mertua yang daunnya runcing dan tebal ini termasuk tanaman sukulen yang lebih tahan terhadap kelembapan rendah dan cahaya matahari penuh. Oleh karena itulah tanaman ini lebih direkomendasikan bagi Anda yang belum berpengalaman merawat tanaman.

Meski memiliki daun yang tebal, lidah mertua mampu menyerap karbon dioksida serta polutan lain seperti benzena dan formaldehida. Oleh karena itulah tanaman hias ini dapat dijadikan tanaman hias indoor di rumah.

Palem kuning

Seperti palem merah yang memiliki batang berwarna merah, palem kuning memiliki batang yang berwarna kuning. Tanaman hias ini sangat cocok ditanam di halaman rumah dan dibiarkan tumbuh besar, tetapi juga dapat ditanam di pot sebagai tanaman indoor.

Meski begitu, palem kuning akan lebih maksimal pertumbuhannya jika ditanam secara langsung di halaman rumah sehingga pertumbuhannya tidak terhambat. Dengan membiarkannya tumbuh besar, daun palem kuning akan tumbuh lebat.

Kemampuan tanaman hias ini dalam membersihkan dan menyegarkan udara di sekitarnya pun akan lebih baik.

Kuping gajah

Anthurium chrystalinum merupakan nama ilmiah dari tanaman hias kuping gajah. Tanaman hias ini memiliki daun berwarna hijau dengan alur putih di bagian tulang daunnya. Meski tampak biasa dan tidak begitu mencolok seperti aglonema yang berwarna-warni, kuping gajah termasuk tanaman hias yang digemari sejak lama.

Daunnya yang lebar nan tebal dan mampu memberikan kesan menyejukkan pada halaman rumah merupakan salah satu alasan mengapa kuping gajah tetap digemari hingga sekarang.

Sama seperti anggota genus Anthurium yang lain, kuping gajah cenderung kurang suka sinar matahari langsung. Oleh karena itulah tanaman hias ini sebaiknya diletakkan di tempat teduh agar daunnya tidak layu.

Karena jenis tanaman hias sangat banyak, masih banyak yang dapat dijadikan tanaman hias rumahan. Salah satunya adalah anggrek cattleya yang dapat tumbuh menempel baik pada dinding maupun pada batang pohon.

Karena sifatnya epifit atau menempel, anggrek cattleya tidak merugikan inangnya. Dengan kata lain, anggrek jenis ini hanya membutuhkan media untuk menumbuhkan dan mengembangkan perakarannya. Oleh karena itulah ia tidak mengambil nutrisi dari inang.